Bagi
seorang calon ayah, menanti detik-detik kelahiran bayi pertama adalah
hal yang sangat mendebarkan. Nah, hal itu pula yang saat ini tengah
saya alami. Sungguh, berada dalam situasi ini sangat tidak
mengenakan. Terlebih, usia kemahilan istri sudah melewati HPL (Hari
Perkiraan Lahir) yang telah diprediksikan dokter. Jadi, rasa waswas
yang sudah berlebih, serasa kian akut karena masalah ini.
Sesuai
dengan arahan dokter, kami juga telah melakukan berbagai cara agar
bayi yang ada dalam kandungan bisa segera lahir dengan normal. Dari
memperbanyak aktivitas jalan, memperlama sujud, sampai berjalan merangkak
seperti anak kecil pun sudah kami coba. Tapi, entah kenapa seakan
belum menemukan titik terang. Walau demikian, istri saya tak patah
semangat, setiap pagi dan malam—kira-kira selama 10 menit—ia
selalu merutinkan untuk melakukan hal-hal yang disarankan dokter,
terutama memperlama sujud dan berjalan merangkak.